Tim Kurator JIPFest 2019 telah menetapkan 36 karya fotografi dan multimedia asal 17 negara untuk dipamerkan dari 25 Juni-9 Juli 2019. Seluruh karya itu diseleksi dari total 299 karya asal 31 negara yang dijaring melalui undangan terbuka yang bergulir dari 10 Januari-10 Maret 2019.
Karya-karya terpilih mewakili kemajemukan dan keunikan cara pandang atas tema IDENTITAS, dalam ranah sosial maupun personal, serta keragaman pendekatan visual, termasuk fotografi dokumenter, foto jurnalistik, serta proyek seni. “Di bawah pemahaman tema tentang ‘identitas,’ muncul pelbagai proposal dan karya yang tidak terduga, baik dari dalam maupun luar negeri,” kata Firman Ichsan, Head Curator.
Seluruh karya akan dipamerkan di Taman Ismail Marzuki dan sekitarnya. Info selengkapnya mengenai jadwal pameran dan lokasi akan diumumkan melalui website JIPFest paling lambat 25 Juni 2019. Berikut daftar alfabetis fotografer/seniman/kolektif peserta pameran melalui jalur undangan terbuka:
- Agoes Rudianto, Indonesia
- Ajeng Dinar Ulfiana, Indonesia
- Albertus Vembrianto, Indonesia
- Andri Ginting, Indonesia
- Anggi Anggoman, Indonesia
- Asep Saepuloh, Indonesia
- Bertha Wang, Hong Kong
- Elisabetta Zavoli, Italia
- Feri Latief, Indonesia
- Florencia Trincheri, Argentina
- Habiba Nowrose, Bangladesh
- Harikrishna Katragadda & Shweta Upadhyay, India
- Herka Yanis Pangaribowo, Indonesia
- Ilias Georgiadis, Yunani
- Irina Unruh, Jerman
- Iris Oppelaar, Belanda
- Jack Lewis, Inggris
- Juan Herbert Girsang, Indonesia
- Junya Suzuki, Jepang
- Kurniadi Widodo, Indonesia
- Lukas Birk, Austria
- Maheder Haileselassie Tadese, Ethiopia
- Muhammad Fadli, Indonesia
- Nick Tarasov, Rusia
- Raoof Dashti, Iran
- Rokateater, Indonesia
- Rony Zakaria, Indonesia
- Rosa Panggabean, Indonesia
- Santanu Dey, India
- Schmoo Theune & Susann Tischendorf, Jerman
- Schore Mehrdju, Jerman
- Silvestre Pires Castro, Timor Leste
- Swarat Ghosh, India
- Tim Franco, Prancis
- Toto Santiko Budi, Indonesia
- Ulet Ifansasti, Indonesia