Dari Juli-Agustus 2022, kami membuka pendaftaran program Photo Book Exhibition dan menerima total 43 buku foto dari tujuh negara. Tim kami kemudian memilih 16 buku foto untuk dipamerkan dari 9-25 September di Kala di Kalijaga.
Proses seleksi ini didasarkan pada beberapa kriteria, termasuk narasi dan pendekatan visual. Kami juga berusaha menampilkan tema yang beragam, termasuk street photography, travel, personal, dan dokumenter; juga mewakili profil pembuat yang beragam, misalnya kolektif fotografi dan unit kegiatan mahasiswa.
Tahun lalu, Photo Book Exhibition adalah program yang paling diminati pengunjung. Kami berharap bisa melanjutkan antusiasme itu pada JIPFest 2022. Di bawah ini daftar buku foto dan pembuatnya yang terpilih untuk dipamerkan. Selamat kepada peserta terpilih!
- Cityscape + Birdmen oleh Jacquie Maria Wessels
- Dori oleh Kaamna Patel
- Flores Vitae oleh Nico Dharmajungen
- Identity Crisis oleh Brian Arnold
- Lensa Anak Terminal oleh Setyo Manggala Utama
- Madakau: Suar Suara dari Pesisir oleh Komunitas KAHE Maumere
- Media Alternatif: Dokumentasi Visual Ekspresi Warga 2020 oleh Pusat Dokumentasi Media Alternatif, Universitas Islam Indonesia
- Menjadi Biasa oleh Abiyoga Pamungkas
- Monohydra oleh Hengki Koentjoro
- Passiara Kota Makassar 24 Jam oleh UKM Fotografi Universitas Hasanuddin
- RAW oleh Vanessa Van Houten
- Rolling Clouds oleh Louis Lim
- Ruta 77 oleh Siti Hermandari Kartowisastro
- Sana Sini oleh Dikka Afidick
- The Life of Jakarta’s Concert Photographers oleh Melina Anggraini
- The Soul oleh Edwin Djuanda
JIPFest berlangsung dari 9-25 September 2022 di Blok M, Jakarta. Festival ini didukung oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, serta Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif DKI Jakarta.
